Aku berdiri di bawah payung khatulistiwa,
menatap ufuk barat yang menelungkupkan senja
langit adalah kitab yang terbentang,
dan saat ini aku tengah membaca satu goresan rona mentari,
yang mengajarkanku tentang petuah alam,
arti bijak dan makna kedewasaan..
dalam memilih tombol-tombol pilihan,
yang tertanam dalam sejuta jalan, di antara persimpangan.
Seperti kemarin, aku mendengar adzan di saat muncul segaris merah..
bergema di antara atap-atap angkasa tanpa pilar,
menundukkan nafsu dan ambisiku,
mengajakku tuk kembali sujud dan tunduk kepada ilahi Rabbi,
adzan ini, mengisi kedamaian di bumi yang tanpa warna..
#mari shalat.. mari shalat...
07/09/2013 - Balai Sebut, Sanggau - Kalbar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar