expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

beres

Selasa, 25 Desember 2012

Rasa-Rasanya


***

Rasa-rasanya, ingin sekali ku melangkahi dedaunan yang jatuh dari pohon-pohon kenanga,
duduk  sembari menunjuk jalan keluar labirin ilmu,dan termenung sejenak dalam rindang keteduhannya. 

Rasa-rasanya, ingin sekali ku sentuh pucuk-pucuk edelweis yang bersemi
dan memendarkan sinar emas keabadian di lembah yang hijau dan menghirup aroma ketenangan di balik kealamiannya.

Rasa-rasanya, ingin sekali ku menyelinap di antara ranting-ranting yang rapuh,
lalu terpesona mengintip burung cendrawasih biru si endemik papua yang memikat.   

rasa-rasanya, ingin sekali ku berjalan menyusuri aliran sungai yang bening dan segar bersama ikan-ikan koki yang lembut dan lucu, sampai ke muara.

rasa-rasanya,ingin sekali ku temukan sebuah pintu yang membuatku bisa menembus ruang dan waktu,
membawaku tersesat di gurun yang kering dan berdebu, 
lalu secepat kilat membuatku terbenam dalam butiran-butiran salju yang menumpuk.    

rasa-rasanya, ingin sekali ku temukan sebuah permadani putih yang membawaku terbang di angkasa,
 mengelus kepakan-kepakan awan yang hijrah di langit Allah..

rasa-rasanya, aku ingin tiba di negeri dongeng, yang setiap malam dituturkan oleh ibunda, 
dimana rakyatnya baik budi pekertinya, dimana alam dan desanya indah mempesona.
sebuah negeri yang terus menerus melekat dalam relung jiwa dan kalbuku,
 ah, sungguh indah tiada terperi,

ya Allah, jika negeri itu benar-benar nyata, maka tunjukkan aku agar ku tak tersesat ketika menujunya,
ya Allah, jika negeri itu benar-benar nyata, maka kuatkan aku agar aku mampu berjalan untuk sampai di sana.
ya Allah, ku tahu bahwa negeri itu benar-benar ada dan nyata, negeri yang sudah Kau kabari lewat firmanMu yang mulia,
 melalui utusanMu yang mulia..
ya Allah, bangunkan untukku sebuah rumah di sisiMu dalam Jannah, 
serta lindungi aku dari godaan dunia, gila harta, cinta wanita dan ambisi tahta..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar